Jumat, 13 Februari 2009

Please Deh Indonesia.......!!!!

Gila! Tadi pagi sekitar jam sepuluhan lah, tumben-tumbenan pengen liat acara di TV (Karena mulai hari ini Gue kehilangan hiburan satu-satunya, yaitu nonton DVD2 seru. Heks...). Gak sengaja melototin sinetron (atau sebut aja film soalnya langsung tamat) lebih dari semenit. Gue ngerasa kenal ceritanya. Ow Ow Ow... ternyata cerita dari buku yang belom lama Gue baca "My Sister's Keeper" karya Jodi Picoult. Tapi, Arrrrggghhhh.....!!!!! Melenceng sekaliii....!!!!
Nih, sedikit paparan tentang versi aslinya yang Gue curi dari Google :

Beberapa jam setelah Anna lahir, ia sudah menyumbangkan sel darah tali pusat untuk kakaknya, Kate. Setelah itu Anna menjalani puluhan operasi, transfusi darah, dan suntikan agar Kate bisa melawan leukemia yang sudah dideritanya sejak kanak-kanak. Memang, untuk tujuan menyelamatkan hidup Kate-lah, Anna dilahirkan. Dan saat ini, ibunya meminta Anna menyumbangkan ginjalnya untuk Kate yang nyaris sekarat.

Ketika
Anna Fitzgerald berumur 13 tahun dia menuntut orang tuanya sendiri untuk mendapatkan kebebasan hak atas tubuhnya sendiri. Hal ini ia lakukan karena ia sudah bosan untuk mendonor bagian tubuhnya kepada kakaknya Kate Fitzgerald yang menderita leukimia akut sejak balita. Anna merasa orang tuanya hanya menyayangi dia karena hanya dialah yang bisa membuat hidup Kate berlanjut. Anna tau, dia diciptakan hanya untuk menyelamatkan hidup Kate. Tapi Anna baru menyadari betapa hal itu membuat hatinya sakit pada saat ia beranjak dewasa. Anna merasa sakit setiap kali harus membantu kakaknya dan menjalani operasi demi kesembuhan kakanya, tapi sayang rasa sakit itu tidak terlalu sakit untuk keluarganya. Anna bosan untuk terus memberi bagian tubuhnya ke kakaknya, tapi ia juga takut kehilangan kakanya. Bahkan sampai ia mengajukan tuntutan, ia belum tau: sedih atau senangkah yang ia rasakan bila ia memenangkan gugatan dan membiarkan kakanya mati perlahan-lahan karena dirinya. Keputusan itupun membuat kelurganya terpecah belah.

NAH! Lucu banget deh. Gue mau ceritain.
Dari nama karakter, Anna tetap jadi Anna. Kate jadi Tika. Jesse jadi Joni. Julia tetap jadi Julia. Cambell Alexander jadi Pak Zaenal... Hahahahaha! Silly.
Dan lucunya lagi, dipenuhi dengan kekerasan khas sinetron-sinetron Indonesia. Suck!
Nyokapnya Anna gak pernah sampai berlaku kayak ibu tiri terhadap Anna. Dia cuma terlalu care sama Kate, jadi dia kurang care sama Anna. Gak pake kekerasan, penyiksaan dan tampar-tamparan Buuu...
Trus dia juga berlaku selayaknya seorang ibu ketika Anna akhirnya meninggal. Dia nangis, bukannya mendelik senang. Lagian, Anna gak punya pacar. Dan Alexander belom kawin sama Julia. Alexander punya penyakit Epilesi dan belom berkeluarga. Temennya masih anjing peliharaan dia. Jessie bengal dan pembuat kekacauan, bukan cowok pendiam yang hampir kayak banci. Dan sejak kapan Anna mendonorkan sebelah bola matanya buat Kate?!

Hmmm... dengan tidak mengurangi rasa hormat dan menghargai buat yang udah buat filmnya, tolonglah... Ending boleh berbeda. Jalan cerita boleh berbeda. Apapun. Tapi tolong, jangan hilangkan detil juga karakter kuat yang udah bagus, dan sebenarnya membuat ceritanya menarik. Sayang.
Tapi Gue cukup salut sama pemeran Anna di versi ini. Sebelah matanya nutup terus selama film berlangsung. Berapa kali cut ya? Atau pake double tipe? Wakakakakakak....!!! Owh, dan satu lagi. Semua pemeran di sini jago mewek semua. Hohoho...

Notes: Buku karangan pengarang kelahiran tahun 1966 JODI PICOULT ini sebentar lagi bisa dinikmati dalam media lain yaitu film. (Hooorrreeee.....!!!!) Rencananya film ini akan dirilis di USA pada tanggal 26 Juni 2009. (Yaaahhhh.....).

Tidak ada komentar: